-->

Notification

×

Iklan dibawah menu

Iklan mobile

Tag Terpopuler

Warga Minta Polisi Tangkap Bandar Judi di Kompleks Kota Baru

Kamis, 18 Februari 2021 | 3:39:00 PM WIB Last Updated 2021-02-18T08:39:41Z


MEDAN
- Lokalisasi judi modus tembak ekan yang berada di Komlpeks Kota baru, Jalan Titipapan, Medan Marelan, Sumatera Utara, disulap bagaikan Las Vegas yang bebas beroperasi dan diduga kebal hukum.


Ya, bila memasuki kompleks kota baru tersebut, maka di hiasi dengan lampu mesin judi tembak ikan yang banyak di kunjungi oleh orang berkulit putih yang bermata sipit, serta warga setempat.


Tidak hanya itu, pengunjungpun yang mengendarai roda empat dan roda dua, diberi jaminan kenyamanan oleh bandar judi ini dengan di back up oleh oknum berambut cepak. Sehingga bebas melakukan kegiatan tanpa ada gangguan dari manapun.


Warga setempat, Ibu Maya (45) kepada Metropublik.com, (Group Jarakpantau.co.id) Kamis (18/02/2021) mengatakan, lokasi judi ini di kompleks kota baru sudah terang terangan di muka umum. Pasalnya, sudah bertahun tahun beroperasi, namun tidak ada tindakan apapun dari pihak kepolisian khususnya Polres Pelabuhan Belawan.


"Kami warga disini sangat heran dengan petugas kepolisian polres pelabuhan belawan yang diduga bisa membiarkan lokasi judi tersebut beroperasi. Apalagi di kompleks itu sangat dekat dengan sekolah,"ujarnya.


Dikatakannya, di kompleks itu terdapat dua ruko yang berisikan puluhan mesin judi tembak ikan yang dijaga ketat oleh oknum berambut cepak. Salah satunya di sisi sebelah kiri terdapat ruko warna biru dengan ditutup kaca hitam dan ruko disudut sebelah kanan.


"Berbagai permainan disitu lengkap. Nanti kita beli seperti koin, dan setelah menang, koin itu akan bisa ditukar dengan uang,"paparnya.


Lanjut ibu Maya, warga meminta Kapolda Sumut untuk segera turun tangan memberantas lokalisasi judi ini tanpa pilih bulu.


"Mohon bapak Kapoldasu tindak tegas lokasi judi haram ini. Kami sangat resah dan takut akan anak-anak kami terjerumus dan merusak generasi penerus bangsa ini,"pungkas. 


Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari Polres Pelabuhan Belawan. (BZ)